Fikes – Selasa-Rabu, 23-24 Juli 2024 Program Studi Pendidikan Profesi Ners Program Profesi Fakultas Ilmu Kesehatan menggelar kegiatan kegiatan pelatihan perawatan luka modern (wound care) di ruang teater.
Kegiatan yang dilaksanakan selama 2 hari bekerjasama dengan DM Wound Care dan Pedis Care Jawa Timur.
Hadir Secara Langsung Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) Eka Riyanti,M.Kep.,Sp.Mat, Kaprodi Pendidikan Profesi Ners Wuri Utami, M.Kep dan Ketua Panitia Irmawan Andri N.,M.Kep.
Perawatan luka adalah prosedur penting yang perlu dilakukan ketika mengalami luka atau cedera pada kulit. Kulit adalah bagian tubuh terluas dan terluar yang membentuk sekitar 16 persen dari berat badan.
Pelatihan yang diawali dengan kultum oleh LPPIK UNIMUGO Podo Yuwono, M.Kep bahwasanya makanan merupakan kebutuhan primer setiap manusia. Setiap muslim diperintah untuk memperhatikan makanannya.
“Maka hendaklah manusia itu memperhatikan makanannya, Kamilah yang mencurahkan air yang melimpah (dari langit), kemudian kami belah bumi dengan sebaik-baiknya, lalu disana kami tumbuhkan biji-bijian, dan anggur dan ‘sayur-sayuran’, dan zaitun dan pohon kurma, dan kebun-kebun yang rindang, dan buah-buahan serta rerumputan, (semua itu) untuk kesenanganmu dan untuk hewan-hewan ternakmu”. (QS. ‘Abasa [80] : 24-32).
Lebih lanjut, “seseorang itu hikmahnya adalah hendaknya manusia memperhatikan apa yg ia makan”, pungkasnya.
PENTINGNYA UPDATE ILMU PERAWATAN LUKA MODERN
Eka Riyanti, M.Kep.,Sp.Mat Dekan FIKES menyampaikan terimakasih kepada Program Studi Pendidikan Profesi Ners yang telah memfasilitasi 21 mahasiswa Profesi Ners untuk mengikuti pelatihan perawatan luka modern.
Tak lupa kami juga menyampaikan terimakasih kepada DM Wound Care dan Pedis Care Jawa Timur yang bersedia menjadi narasumber pada kegiatan Ini.
“Dengan pelatihan perawatan luka ini harapannya lulusan mempunyai keterampilan kompeten dengan unggulan keperawatan kronis”,ungkap Eka.
Ns Vonny NM, M.Kep., WOC(ET)N koordinator pelatihan dari Pedis Care Jawa Timur menyampaikan terimakasih sudah melakukan kerja sama dengan kami.
Fenomena sekarang seperti penyakit diabetes sangat banyak , dibutuhkan tindakan yg perlu ditingkatkan kompetensinya bagi para tenaga kesehatan.
“Harapan kami dengan adanya pelatihan ini kita semua dapat belajar untuk update keilmuan di bidang perawatan luka modern”, tandasnya.